JAKARTA - Tertangkapnya Nunun Nurbaeti diapresiasi positif oleh kalangan DPR. Termasuk oleh anggota Komisi III DPR asal Fraksi Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Aboebakar Alhabsyie.
Ia menganggap penangkapan ini sebagai kado indah yang diberikan oleh pimpinan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). "Saya apresiasi positif. Ini seperti kado perpisahan diakhir jabatan pimpinan KPK Jilid II. Namun, sebaiknya Nunun jangan dianggurin, jangan sampai terulang seperti Nazar, pengejarannya sangat sulit, namun setelah tertangkap hanya dianggurin saja," ungkap Aboe tadi malam.
Ketika ditanya soal sikap PKS terhadap persoalan ini, Aboe menegaskan bahwa PKS tidak punya kepentingan atas perkara ini. "Kita mendorong agar dilakukan proses hukum sebagaimana mestinya. Kita tidak ada hubungannya dengan perkara ini. Kebetulan saja Ibu Nunun adalah isteri dari kolega saya. Pak Adang pun sejak awal menegaskan bahwa beliau taat hukum dan mempersilahkan proses hukum berjalan sebagaimana mestinya. Saya rasa itu sudah sangat jelas," papar legislator dari PKS tersebut.
Aboe juga berharap kasus ini bisa diusut dengan tuntas. "Kita berharap pada proses pengadilan akan terungkap benar tidaknya keterangan Ari Malangyudo. Selama ini KPK telah memenjarakan para penerima suap, namun siapakah pemberi suapnya hingga kini masih misteri," lanjut Aboe.
0 komentar:
Posting Komentar